(Puspen TNI). Di samping Satgas darat dan udara, pengamanan untuk kepala negara dan para tamu peserta KTT ASEAN SUMMIT Ke-42 juga melibatkan Satgas Laut. TNI menurunkan Kapal Perang Republik Indonesi (KRI) untuk ikut mensukseskan pelaksanaan KTT. Satu diantaranya adalah KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 (KRI WSH-991) yang siap untuk mendukung kontijensi medis KTT ASEAN SUMMIT Ke-42 yang puncak pelaksanaannya pada tanggal 10-11 Mei 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Senin (8/5/2023). KRI WSH-991 adalah salah satu kapal rumah sakit terlengkap dan tercanggih milik Angkatan Laut Indonesia. Nama KRI-991 ini sendiri diambil dari nama pahlawan nasional Wahidin Soedirohoesodo. Kapal ini adalah produksi kebanggan anak bangsa PT. PAL Indonesia. Kelengkapan medis yang dimiliki oleh KRI WSH-991 merupakan yang terlengkap di jajaran dukungan medis Satgas Pam KTT ASEAN. Tidak hanya dari sisi dukungan tenaga medis yang terdiri dari 11 dokter spesialis yaitu spesialis bedah konsultan, bedah digestif, spesialis bedah ortopedi, spesialis penyakit dalam; spesialis jantung dan pembuluh darah, spesialis saraf, spesialis paru, spesialis THT, spesialis anestesi, spesialis radiologi, dokter gigi spesialis bedah mulut, dokter gigi dpesialis konservasi gigi dan apoteker namun juga dari sisi peralatan dan fasilitas medis canggih lainnya seperti labolatorium dengan 28 perawat, 1 analis laboratorium, ruang perawatan dengan 156 tempat tidur, 3 tempat tidur ICU, 2 tempat tidur High Care Unit / HCU, 4 kamar operasi steril, 1 kamar operasi non steril, 1 apotik dan gudang, 1 mobile hyperbaric chamber, 2 ambulans boat, klinik rawat jalan dan fasilitas radioligi yang meliputi X-Ray, CT-Scan , Panoramic dan USG 4D. KRI WSH-991 memiliki kemampuan strategis yang dapat melayani kesehatan di daerah pesisir dan pulau-pulau kecil di wilayah Indonesia. Juga mampu berlayar hingga 30 hari penuh dengan jangkaun 10.000 mil laut. Adapun mobilitas untuk pelaksanaan misi evakuasi medis juga ditunjang dengan kemampuan mengangkut ambulans boat, dan Landing Craft Vehicle Personel (LCVP). KRI WSH-991 juga dilengkapi dengan heli Panther yang siap operasional ketika dibutuhkan tindakan evakuasi medis. Hal ini dilakukan TNI untuk memberikan dukungan yang terbaik dan mengeliminir semaksimal mungkin kerawanan dari aspek medis selama berlangsungnya KTT. Dengan kelengkapan fasilitas medis yg dimilki oleh KRI WSH-991 maka KRI ini ekuivalen dengan rumah sakit tipe B dan merupakan yang terlengkap dibandingkan fasilitas medis lain yang berada di wilayah sekitar berlangsungnya KTT ASEAN ke-42 ini. #tnikuatrakyatbermatabat |
![]() Dilihat 29375 kali
UPACARA VIRTUAL HUT TNI KE 75 |
![]() Dilihat 25182 kali
Ucapan Panglima TNI Pada HUT POLRI |
![]() Dilihat 23314 kali
PRASPA DIKMA PA PK TA.2020 |
![]() Dilihat 22869 kali
Panglima TNI Gowes Bersama Rakyat Pecahkan Rekor MURI |
![]() Dilihat 21854 kali
TNI Melawan Korona |
![]() Dilihat 158 kali
Panglima TNI meninjau pembuatan Rumah Layak Huni (RLH) |
![]() Dilihat 136 kali
Panglima TNI Pimpin Upacara HUT TNI Angkatan Laut ke-78 |
![]() Dilihat 91 kali
TNI laksanakan MoU dengan Kemenpora RI |
![]() Dilihat 72 kali
Panglima TNI : Terima Kasih Satuan Pengamanan dan Masyarakat, KTT ke-43 Asean Sukses |
![]() Dilihat 73 kali
Satgas Laut Kerahkan Kapal Perang Mutakhir Amankan KTT Ke-43 ASEAN Jakarta |