(Puspen TNI) Komandan Komando Operasi Khusus TNI (Dankoopssus TNI) Mayjen TNI Joko P. Putranto, M.Sc., menutup latihan bersama antara pasukan khusus TNI dan PACOM Augmentation Team (PAT) dari United States Special Operation Command Pasific (US SOCPAC) di Pulau Pengalap, Batam, Kepulauan Riau, beberapa waktu lalu.

Latihan bersama  yang dituangkan dalam wadah Military to Military Connection (M2MC)  Raider Amphibious Tactics and Executed 2022 ini merupakan latihan TNI dengan US SOCPAC sebagai bagian dari kegiatan kerjasama antara negara Indonesia dengan Amerika Serikat dalam bidang militer yang dirancang untuk meningkatkan kerjasama, saling tukar kemampuan, pengetahuan, taktik dan teknik pertempuran serta proses pengambilan keputusan sehingga dapat bermanfaat dalam rangka menunjang pelaksanaan operasi.

Dalam sambutannya Dankoopssus TNI mengatakan latihan tersebut bertujuan untuk membina hubungan baik antara militer Indonesia dalam hal ini Pasukan Khusus TNI dengan Pasukan Khusus Amerika yang berada di bawah Komando US INDOPACOM serta mengembangkan interoperabilitas dan meningkatkan kemampuan bertempur pasukan dari kedua Negara sebagai upaya untuk menuju profesionalisme pelaksanaan tugas.

"Dengan terciptanya interoperabilitas antara prajurit US INDOPACOM dan Pasukan Khusus TNI dapat menambah pengalaman dan pengetahuan prajurit untuk meningkatkan kemampuan bertempur sehingga tercapainya profesionalisme prajurit pada pelaksanaan tugas-tugas operasi khusus",tegasnya.

Latihan yang digelar selama 14 hari (8 - 21 Agustus 2022) tersebut diikuti oleh 68 personel pasukan khusus dari Koopssus TNI, Satgultor 81 Kopassus TNI AD, Denjaka TNI AL, Sat Bravo Kopasgat TNI AU dan 8 personel US INDOPACOM yang dilaksanakan di Pulau Pengalap, Batam dan sekitarnya.