Direktur Umum (Dirum) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) Laksamana Pertama TNI Gatot Hariyanto memimpin Asistensi Rencana Kegiatan (Rengiat) Pra Renaku II TA. 2023, dan kegiatan Pengembangan Fasilitas serta Pengembangan Material Kodiklatal TA. 2025, bertempat di Aula Pusdik Banmin Kodiklatal, Bumimoro Surabaya. Kamis, (21/09/2023).

 Dalam kegiatan yang dilaksanakan secara langsung dan daring tersebut, Dirum Kodiklatal menyampaikan bahwa, tahun 2024 merupakan tahun terakhir dari pelaksanaan Renstra Pembangunan Pertahanan Negara dan TNI Angkatan Laut Tahun 2020-2024, juga tahun terakhir dari pembangunan kekuatan postur TNI Angkatan Laut periode 2005-2024.

 "Untuk itu, perlu kiranya kita merenungkan bersama pencapaian - pencapaian yang telah terealisasi sejauh ini, sebagai bahan evaluasi untuk merencanakan pembangunan kekuatan agar dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien, di masa yang akan datang," ungkap Laksma Gatot.

 Lebih jauh Dirum Kodiklatal mengatakan bahwa, setiap Satker di jajaran Kodiklatal agar mengevaluasi rencana kegiatan, dengan harapan dapat menghasilkan perencanaan kegiatan yang berkualitas, dengan berlandaskan pada peraturan yang berlaku serta data dukung yang akurat. Sehingga pada akhirnya, diperoleh keyakinan bahwa program kerja satker kodiklatal tahun 2024 telah sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah dan visi Pimpinan TNI Angkatan Laut.

 Pada Asistensi Rengiat Pra Renaku II TA. 2024 ini, Dirum Kodiklatal juga menyampaikan beberapa penekanan yaitu, pertama dalam pelaksanaan asistensi ini agar memperhatikan kegiatan-kegiatan yang menjadi program prioritas Kodiklatal. Kedua pelaksanaan asistensi agar memperhatikan kegiatan kesesuaian nomenklatur serta kewajaran harga satuan dari masing-masing kegiatan yang diusulkan, sehingga tidak ada lagi sekedar copy paste serta ditemukan kemahalan harga. Ketiga dalam pelaksanaan kegiatan, Satker agar menjaga konsistensi terhadap usulan kegiatan yang telah direncanakan untuk menghindari terjadinya revisi anggaran di tahun berjalan.

 Selanjutnya, masing-masing Satker agar meningkatkan kapasitas dan perannya serta bertanggung jawab dalam proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan perubahan anggaran perencanaan dengan memahami proses dan penganggaran sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selain itu, agar Satker memahami dan menerapkan proses pengadaan barangjasa sesuai ketentuan dan segera melaksanakan kontrak pengadaan barang dan jasa di awal tahun. Serta demi meningkatkan Good Governance dan Clean Government dalam pengelolaan keuangan, agar Satker mengambil langkah-langkah strategis dan meningkatkan Peran Sistem Pengendali Internal (SPI).