PENTAK KODIKAU (4/1),- Pendidikan Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (Sekkau) merupakan pembangunan kekuatan TNI, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) TNI dan kualitas bangsa yang diproyeksikan pada masa depan. Hal itu dikatakan Komandan Komando Pendidikan Angkatan Udara (Dankodikau) Marsekal Muda TNI Wardjoko saat bertindak selaku inspektur upacara pembukaan Sekkau Angkatan ke-83 di kampus Sekkau Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (3/1). 

          Menurut Dankodikau, dalam sistem pendidikan TNI Angkatan Udara, Sekkau merupakan salah satu pendidikan pengembangan umum tahap  awal, untuk memberikan bekal pengetahuan kepada para perwira yang berpangkat Kapten dan Mayor junior dengan pengetahuan dasar staf dan komando. Kurikulum pendidikan Sekkau telah dirancang untuk para Perwira yang akan menduduki jabatan manager  tingkat menengah di organisasi TNI pada umumnya dan TNI Angkatan Udara pada khususnya untuk mendukung pelaksanaan tugas di masa depan.         

Marsekal Muda TNI Wardjoko juga mengatakan, manusia memiliki peranan sentral dalam suatu system senjata, secanggih dan semodern apapun daya tangkal senjata yang dimiliki, akan tetap ditentukan oleh SDM yang menciptakan, yang memelihara dan yang mengoperasikan, maupun kapan dan bagaimana senjata tersebut akan digunakan.       Untuk itu, di kampus inilah para perwira siswa mendapat kesempatan untuk menyerap berbagai ilmu pengetahuan, yang dapat di aplikasikan dengan tugas di lapangan, dan berinteraksi sesama siswa dengan berbagai disiplin ilmu atau profesi sehingga akan menjadi bekal dan memperluas wawasan dan pengetahuan guna menghadapi tantangan tugas dimasa depan tambahnya.

Pendidikan Sekkau Angkatan 83 ini, akan berlangsung selama 6 bulan, dan diikuti oleh 150 orang berpangkat Mayor dan Kapten yang terdiri dari 2 orang dari TNI AD, 2 orang TNI AL,  146 TNI AU dan 4 diantaranya Wanita Angkatan Udara (Wara).